Sarana Pelarisan Paling Ampuh

Setelah lulus kuliah dari jurusan Manajemen di salah satu Universitas ternama di Jakarta. Saya memang sempat menginginkan posisi bekerja di sebuah perusahaan besar. Namun, keinginan itu saya tangguhkan dulu karena saya lebih tertarik berwirausaha. Karena saya tipikal orang yang ingin bekerja sesuai ide dan kehendak saya sendiri. Maka pilihan terbaik adalah dengan membuka lahan bisnis sendiri. Dengan demikian saya bebas berkreasi sesuai dengan ide-ide yang ada di kepala saya.

Jujur saja, keinginan saya sejak dulu membuka wirausaha. Itu menjadi pilihan utama saya dibandingkan menjadi karyawan. Walaupun di mata masyarakat menjadi pegawai khususnya menjadi PNS adalah profesi idaman, tetapi bagi saya tetap saja lebih menjanjikan menjadi pengusaha. Walaupun orang-orang di sekitar saya ngotot mendukung saya untuk menjadi pegawai saja daripada menjalankan bisnis.

Melihat pangsa pasar yang menjanjikan saya pun memulai bisnis asesoris untuk remaja. Selain karena mudah dipasarkan, saya juga sering mendapatkan ide berkreasi dengan hal-hal baru. Tetapi kendalanya, produk baru biasanya harus gencar dipromosikan sedangkan saya mempunyai masalah dalam hal promosi. Berkali-kali saya mencoba mempromosikan toko baru saya, tetapi masih saja sepi pembeli.

Sebagai bentuk usaha batin, saya pun mencoba menggunakan sebuah pegangan yang saya dapatkan dari Ki Sabrang Alam. Dalam beberapa minggu pemakaian saja outlet asesoris saya sudah mulai ramai pembeli. Omset penjualan meningkat drastis. Bahkan bisa membuka cabang hingga ke luar kota. Dan kini merk saya diperhitungkan di kancah nasional. Bahkan hingga negara tetangga.

Dwi Anggraini - Malang